Permasalahan AC hanya mengeluarkan angin dan tidak dingin lazim terjadi dan penyebabnya juga beraneka ragam.

Kondisi ini tentu sangat mengganggu, apalagi ketika suhu udara di luar sedang panas seperti sekarang ini. 

Pada kesempatan kali ini, kami ingin menyampaikan penyebab, ciri-ciri, dan bagaimana cara mengatasi AC mengeluarkan angin tapi tidak dapat mendinginkan ruangan.

Berikut beberapa faktor penyebab AC tidak dingin dan hanya keluar angin:

1. Filter Udara yang Kotor

Penyebab pertama dari AC yang tidak dingin adalah filter udara yang kotor. 

Filter udara adalah komponen pada AC yang berfungsi untuk menyaring kotoran debu dan partikel lainnya sehingga AC mengeluarkan udara yang bersih dan sejuk. 

Jika komponen filter udara pada AC kotor, udara yang masuk akan terhambat oleh kotoran dan debu menyebabkan aliran udara jadi terganggu.

Ciri-ciri filter udara kotor: 

• Angin yang dikeluarkan AC tidak sejuk dan terasa kurang kencang
• Saat dibongkar, terdapat banyak kotoran dan debu pada komponen filter
• AC menimbulkan suara yang keras dan terkesan berisik, hal ini dikarenakan aliran udara yang terganggu oleh debu dan kotoran di filter AC

 

Jika AC anda menunjukan ciri-ciri di atas, maka lakukan cara berikut untuk mengatasinya:

Cara Mengatasi Filter Udara Kotor:

• Segera Lakukan pembersihan filter AC, pastikan untuk melakukannya secara rutin dan teratur.
• Untuk mencegah AC tidak dingin dikarenakan filter AC kotor, disarankan untuk membersihkan filter AC setiap 2-3 bulan sekali. 
• Jika setelah Filter AC Sudah dibersihkan namun tetap tidak dingin, pertimbangkan untuk service cuci ac secara keseluruhan, dan cek kondisi kinerja AC dengan teknisi profesional 

2. Freon Habis atau Bocor

Freon habis atau bocor adalah penyebab paling umum dari permasalahan AC yang tidak dingin dan hanya keluar angin.

Freon berfungsi sebagai pendingin, dan zat inilah yang membuat udara pada AC terasa sejuk dan dingin.

Jika freon pada AC habis atau bocor, maka angin yang dikeluarkan pada AC tidak akan dingin, dan cenderung menjadi panas

Adapun ciri-ciri AC yang freonnya habis atau bocor adalah sebagai berikut

Ciri-ciri Freon Habis atau Bocor: 

• Meskipun sudah diturunkan ke suhu paling rendah, AC tidak mampu mendinginkan ruangan.
• AC mengeluarkan suara mendesis, hal ini bisa jadi pertanda kalau freon di dalam unit indoor AC bocor. 
• Cek pipa AC atau komponen kompresor, jika ada bunga es di dua komponen tersebut maka bisa jadi freon AC bocor.

Baca juga: 

Cara Mengatasinya:

• Jika menemukan indikasi seperti di atas, segera hubungi teknisi AC profesional untuk mengecek tekanan freon AC 
• Jika ada indikasi bocor atau rusak, maka perbaiki terlebih dahulu kebocoran dan kerusakannya, sebelum mengisi freon. Agar freon baru yang diisi tidak bocor kembali. 
• Setelah semua sudah diperbaiki dan tidak ada indikasi kebocoran pada freon, Anda bisa mengisi ulang freon nya agar AC dapat bekerja optimal.

3. Masalah pada Kompresor AC

Jika filter dan freon tidak bermasalah, namun AC hanya keluar angin dan tidak dingin, bisa jadi hal ini dikarenakan adanya masalah pada kompresor. Sebelum membahas hal tersebut, ada baiknya Anda memahami cara kerja kompresor pada AC:

Kompresor terletak pada bagian outdoor AC. Part ini berfungsi untuk mengubah freon yang bersifat cair, menjadi gas yang dingin. Kemudian kompresor tersebut juga akan mendorong gas dingin ini ke indoor (bagian evaporator), alhasil udara dingin akan dikeluarkan dari unit indoor AC. 

Itulah mengapa jika kompresor AC bermasalah / mati, maka AC anda tidak dapat mendinginkan ruangan secara optimal, karena part penting yang berfungsi untuk mendorong udara dingin dari unit outdoor ke unit indoor bermasalah.  Hal inilah yang membuat AC tidak dingin dan hanya mengeluarkan angin dari kipas, tanpa ada udara dingin. 

Berikut adalah ciri-ciri kompresor AC bermasalah

Ciri-ciri Kompresor Bermasalah:

• Angin yang keluar dari AC tidak dingin/sejuk
• Outdoor AC kerap mati tiba-tiba padahal tidak menyalakan timer atau listrik dirumah/kantor mati
• Unit Outdoor AC tidak ada bunyi kompresor bekerja dan hanya kipas outdoor yang menyala 

Cara Mengatasinya:

• Jika salah satu dari ketiga ciri tersebut muncul padahal freon dan filter tidak bermasalah, maka tidak ada cara lain selain mengganti kompresor AC. Namun untuk harga kompresor AC cukup mahal, sekitar 70% dari nilai unit, dan instalasi spare part kompresor rata2 tidak memiliki garansi. Sehingga kami sarankan untuk lebih baik mengganti unit AC secara keseluruhan.  
• Untuk mencegah hal yang sama terjadi, pastikan AC anda selalu dirawat dengan baik dan diservis secara rutin.

4. Kondensor AC yang Kotor

Salah satu komponen yang jika rusak akan mempengaruhi kinerja AC adalah kondensor Outdoor  

Kondensor terletak pada bagian outdoor. Part ini berfungsi untuk membuang udara panas hasil sirkulasi freon dari unit indoor kembali ke outdoor. dengan cara didinginkan dengan kipas outdoor secara cepat. Jika kondensor outdoor kotor, maka kipas outdoor tidak dapat secara maksimal mendinginkan freon, karena aliran udaranya terhalang oleh debu dan kotoran. 

Ciri-ciri kondensor AC yang kotor:

• Bagian kisi2 pada evaporator unit indoor terlihat gelap / dekil tertutup oleh debu 
• Udara yang dibuang oleh kipas outdoor tidak terlalu panas, tidak seperti normalnya 
• AC sudah dinyalakan lama namun ruangan masih tidak kunjung dingin

Cara Mengatasinya:

• Pastikan untuk membersihkan kondensor secara rutin dan teratur, apalagi jika outdoor AC diletakan di tempat yang cenderung berdebu dan kotor.
• Jika outdoor AC berada di tempat yang kotor dan berdebu, pastikan untuk rutin mengecek kondisi outdoor AC. Hal ini bertujuan untuk memastikan jika outdoor AC tidak terhalang oleh debu, daun kering, dan lain sebagainya. 

Gambar Kondensor AC

5. Pengaturan Remote yang Salah

Hal ini memang terkesan sepele, tapi terkadang mempengaruhi kinerja dari AC. Bisa jadi Anda salah mengatur mode remote. Ac seharusnya d setting pada model Cool untuk mendinginkan ruangan. Namun kadang tersetting pada model Dry/ Fan Only, hal ini menyebabkan ac hanya bekerja menyalakan kipas untuk mengeringkan ruangan tanpa mendinginkannya 

Ciri-ciri pengaturan Remote yang salah: 

• Bukannya setting AC di model cool, anda malah setting di mode fan/dry. Anginnya memang kencang, tapi suhu udaranya tidak dingin. 
• Remote AC anda mengalami kerusakan. Biasanya kerusakannya meliputi angka yang ditampilkan tidak sesuai dengan suhu udara yang di setting. 

Cara Mengatasi:

• Pastikan anda sudah setting AC di mode cool untuk mendinginkan ruangan dengan cepat. Mode fan digunakan untuk mengeluarkan angin lebih cepat, bukan berarti untuk mendinginkan udara dengan cepat. 
• Jika remote AC terindikasi mengalami kerusakan seperti indikator yang salah menunjukan suhu yang di setting, maka ganti remote AC anda adalah solusi paling ampuh dari permasalahan ini. 

6. Kapasitor yang Rusak

Penyebab lainnya dari AC tidak dingin dan hanya mengeluarkan udara adalah komponen kapasitor AC rusak.

Kapasitor AC berfungsi untuk memberikan energi pada kompresor dan kipas unit  AC untuk bekerja.

Jika Kapasitor AC rusak, maka hal ini akan menurunkan kinerja dari kompresor dan kipas pada AC.

Ciri-ciri Kapasitor Rusak:

• Unit Kipas atau kompresor pada unit ac terjadi penurunan kinerja, antara melambat atau mati total.
• Kipas pada indoor kadang bisa nyala kadang nyala , tapi bekerja pelan sekali

Cara Mengatasinya:

• Jika kapasitor rusak, gantilah dengan kapasitor yang baru untuk memastikan kompresor dan kipas berfungsi normal kembali.

8. Tegangan Listrik yang Tidak Stabil

Jika anda tinggal di kota yang masih belum teraliri listrik dengan stabil dan cenderung rendah atau sangat tinggi, maka ada kemungkinan hal ini dapat mengganggu kinerja AC.

Hal ini dikarenakan komponen AC seperti kompresor akan tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya dan tentu  akan membuat unit AC cepat rusak jika dialiri listrik yang tidak stabil atau sangat rendah/tinggi.

Ini adalah faktor eksternal dari penyebab AC tidak dingin, namun anda dapat mengatasi permasalahan ini.

Ciri-ciri: 

• AC kerap mati sendiri dan kinerjanya tidak konsisten (terkadang cepat mendinginkan kadang juga bisa membutuhkan waktu yang lama)
• Adanya tanda-tanda body unit mengeluarkan listrik (Nyetrum) 
• Fan atau kipas pada AC berfungsi dengan baik, namun ruangan tidak terasa dingin.

Cara Mengatasinya:

• Agar tegangan listrik pada rumah stabil (tidak terlalu tinggi dan rendah), gunakan stabilizer listrik. Hal ini berfungsi untuk mencegah dan melindungi komponen pada AC cepat rusak. 
• Pastikan kondisi instalasi listrik tidak bermasalah, selain melindungi AC dari malfungsi, hal ini juga bertujuan untuk mencegah terjadinya korsleting.
• Gunakan AC dengan spesifikasi Low Voltage seperti unit panasonic LN / PN Series. 
• Gunakan Unit inverter, karena mampu menstabilkan listrik pada unit ac hingga tegangan tertentu.

Gambar AC Low Voltage Panasonic LN / PN Series 

Gambar AC Inverter Panasonic PU Series

 

Kesimpulan

AC tidak dingin dan hanya mengeluarkan angin memiliki penyebab yang beragam. Mulai dari freon AC yang bocor, kompresor rusak, filter yang kotor dan berdebu, hingga tegangan listrik banyak penyebab yang menyebabkan AC tidak dingin.

Penting untuk mengetahui ciri-ciri permasalahan AC sebelum melakukan perbaikan, karena beda penyebab beda juga cara mengatasinya.

Pahami dahulu ciri-ciri permasalahan AC anda, perbaiki komponen atau lakukan tips yang sudah kami berikan, lalu pahami penyebabnya agar tidak mengalami permasalahan yang serupa. 

Jika anda sudah melakukan tindakan pencegahan dan mengatasi permasalahan-permasalahan di atas tapi AC tidak berfungsi secara optimal, maka kami sarankan untuk memanggil teknisi kerumah atau bawa AC ke tempat service untuk dilakukan pengecekan secara detail. 

Semoga artikel ini membantu anda dalam menjawab permasalahan AC tidak dingin hanya mengeluarkan angin.